Rabu, 26 Oktober 2011

BUDIDAYA SAYURAN DATARAN RENDAH DAN KENDALA PEMASARAN PRODUK AGRIBISNIS


Di sekitar Jakarta, lahan kosong dan bantaran kali dimanfaatkan secara optimal untuk budidaya sayuran. Jenis sayuran yang dibudidayakan antara lain selada, caisim (sawi), kangkung cabut, bayam cabut, kemangi dan kenikir. Jenis sayuran ini banyak dibudidayakan di lahan kosong dan bantaran kali karena umurnya pendek dan harganya murah. Jenis sayuran ini juga diperlukan dalam volume yang terbatas namun rutin. Hingga budidaya secara terbatas di lokasi yang berdekatan dengan konsumen, lebih menguntungkan daripada budidaya secara massal namun di lokasi yang jauh dari konsumen.
Sayuran dataran rendah yang memerlukan budidaya khusus adalah kangkung air dan genjer. Budidaya kangkung air dan genjer dilakukan di sawah yang berpengairan teknis. Biasanya kangkung air merupakan varietas ungu (berbatang dan berbunga ungu). Sementara kangkung cabut varietas putih (berbatang hijau dan berbunga putih). Meskipun sebenarnya, kangkung putih juga bisa dibudidayakan di lahan basah, dan sebaliknya kangkung ungu bisa dibudidayakan di lahan kering. Karena sifat budidayanya, maka kangkung air relatif lebih rendah harganya dibanding kangkung cabut.
Kacang panjang, terung hijau panjang/ungu, oyong, mentimun dan pare, merupakan sayuran dataran rendah yang dibudidayakan secara massal di lahan sawah pada musim kemarau dan di lahan kering pada musim penghujan. Kacang panjang dan terung ungu/hijau panjang, paling banyak dibudidayakan karena pasarnya juga paling besar. Sementara oyong dan pare relatif lebih sedikit volumenya. Budidaya kacang panjang, oyong, mentimun  dan pare memerlukan ajir. Sementara terung tidak memerlukan ajir.
Komoditas sayuran dataran rendah yang tidak dihasilkan oleh tanaman sayuran adalah nangka muda, pepaya muda, daun melinjo berikut bunga dan buah mudanya. Jenis sayuran ini diperlukan dalam volume besar terutama untuk sayur asem. Meskipun sangat populer dan massal, namun hampir tidak ada petani yang bersedia membudidayakan pepaya, nangka dan melinjo untuk bahan sayuran. Beda dengan daun singkong. Di sekitar Jakarta sudah banyak petani yang membudidayakan singkong hanya untuk dipetik daunnya.
Umumnya, jenis sayuran yang secara sengaja dibudidayakan di dataran rendah hanyalah yang nilai komersialnya relatif baik. Mulai dari selada, caisim, bayam cabut, kangkung cabut, kacang panjang, mentimun, oyong, terung dan pare. Di luar Jawa, khususnya di Kalimantan, NTT, Maluku dan Papua, budidaya sayuran dataran rendah masih sebatas dilakukan oleh etnis Jawa atau Toraja. Etnis ini memiliki tradisi mencangkul, memupuk dan marawat tanaman musiman. Sementara etnis Dayak atau Flores (kecuali Manggarai) dan kebanyakan etnis luar Jawa lainnya lebih mengenal tradisi berladang dan berkebun.

Jumat, 21 Oktober 2011

IRIGASI DAN DRAINASE


                                                                                                                                                  I.            PENDAHULUAN

a         LATAR BELAKANG
Air irigasi yang baik adalah air yang dapat memenuhi segala fungsi air tanpa menimbulkan efek samping yang dapat mengganggu pertumbuhan tanaman dan merusak struktur serta kesuburan tanah.
Peraturan Pemerintah Nomor 82 tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran menyatakan bahwa untuk menjamin kualitas air yang dinginkan sesuai peruntukannya agar tetap dalam kondisi alamiahnya, maka perlu dilakukan upaya pengelolaan kualitas air. Upaya pengelolaan kualitas air dilakukan pada :
  • sumber yang terdapat di dalam hutan lindung;
  • mata air yang terdapat di luar hutan lindung; dan
  • akuifer air tanah dalam
Kualitas air adalah kondisi kualitatif air yang diukur dan atau diuji berdasarkan parameter-parameter tertentu dan metode tertentu berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku (Pasal 1 Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor : 115 Tahun 2003). Kualitas air dapat dinyatakan dengan parameter kualitas air. Parameter ini meliputi parameter fisik, kimia, dan mikrobiologis. Parameter fisik menyatakan kondisi fisik air atau keberadaan bahan yang dapat diamati secara visual/kasat mata. Yang termasuk dalam parameter fisik ini adalah kekeruhan, kandungan partikel/padatan, warna, rasa, bau, suhu, dan sebagainya.
Parameter kimia menyatakan kandungan unsur/senyawa kimia dalam air, seperti kandungan oksigen, bahan organik (dinyatakan dengan BOD, COD, TOC), mineral atau logam, derajat keasaman, nutrient/hara, kesadahan, dan sebagainya.
Parameter mikrobiologis menyatakan kandungan mikroorganisme dalam air, seperti bakteri, virus, dan mikroba pathogen lainnya.Berdasarkan hasil pengukuran atau pengujian, air sungai dapat dinyatakan dalam kondisi baik atau cemar.  Sebagai acuan dalam menyatakan kondisi tersebut adalah baku mutu air, sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 82 tahun 2001. 
Sedangkan kualitas air untuk irigasi pertanian dapat dilihat dari berbagai parameter kualitas air diantaranya:

Selasa, 04 Oktober 2011

Siapa kepada siapa

Aku adalah aku, yang mungkin terlupakan oleh ingantanmu.
Di ingatan senja kau adalah jiwaku yang paling jingga.
Pedulilah aku merawat cintaku tanpa pandang siapa kamu dalam memoriku.
Mencaoba menyikapi diri, membuktikan kebenaran cinta ini.
Kau terlukiskan sebagai rona pada senja nanti, rona yang mungkin kelak kutemui di mana kelak tak kutemukan cinta kembali.


remasan jiwa

Dekatkan dadamu ke wajahku, sayang. Agar ku tahu seberapa kerasnya jantungmu menyerukan namaku.

Lantunan senja mulai terdengar, riuh awan jingga mulai berdatangan. Cinta kemarilah kan ku jaga kau hingga tua.

Kau adalah rindu yg menepi di pikiranku; menghujam diantara pilu dan kenyataanku.

Ketika malam menggodaku melalui pesona sang rembulan, indahnya mengalahkan lamunku terhadapmu, sayang.

Tubuhmu kubasuh dengan keringat cinta. Mendesah suaramu, meninggi birahiku.

Minggu, 02 Oktober 2011

Salak Vs Durian

Ada cerita dari komplek perumahan antah berantah. Komplek itu di jaga sangat ketat oleh satpam yang galak dan ada peraturan yang sangat kejam bagi para pedagang. 
Kenapa pedagang? karena setiap pedagang yang masuk komplek itu sanksinya berat "Barang siapa yang berjualan di komplek ini hukumanya adalah memasukan dagangannya lewat anus"

Nah saat itu kebetulan ada tukang dagang salak masuk komplek. Begini ceritanya check it out!!
Tukang salak: "salak salak, salak murah"
Satpam          : "kamu telah berani melanggar peraturan di komplek ini!"
Tukang salak: "peraturan apaan pak sat??"
Satpam          : "Barang siapa yang berjualan di komplek ini hukumanya adalah memasukan dagangannya lewat anus"
Tukang salak: "hah??" (muka padam)
Satpam          : "buka celanamu dan nungging!!" (perintah satpam tegas)
Tukang salak: "eeeee baik pak" (dengan pasrah dia mengikuti sanksinya)

jesss...salak pertama masuk ke anus tukang salak (Tukang salak nangis menjerit-jerit)
jesss...salak ke dua masuk (hampir mati dia menahan sakit)
jesss...salak ke tiga masuk (dia malah tertawa terbahak-bahak)

Satpam          : "loh ko malah kamu ketawa-ketawa gitu??'' (tanya satpam heran)
Tukang salak: "noh pak ada tukang durian masuk komplek!! Gue salak aja sakitnya minta ampun, apa lagi itu durian!! wkwkwkwkwkwkwkwk

sakitnya hatiku melebihi cintamu

Piyu - Sakit Hati
[intro] F#m D A C#

   F#m                   D
engkau datang kembali dengan sekuntum mawar
    A                       C#
sebagai ungkapan akan permintaan maafmu
 F#m                  D
aku terkesima dengan sikapmu itu
       A                    C#
namun tak membuat aku menerimamu lagi
 D E    F#m      D     E      F#m
aku tak bisa hidup bersamamu lagi 
Bm A G E
aaaa aaaa

[chorus]
    A          C#                     
dan aku tak bisa 
C#                   F#m      E
mencintaimu dengan sepenuh hati
    D                   A
kau coba mengingatkan masa-masa indah
    Bm                     E
ketika kita pernah saling mencinta

[int] F#m D A C#

 F#m                 D
sepekan sudah aku berpikir keras
  A                            C#
untuk mencoba relakan apa yang telah terjadi
   F#m                 D
di depan mataku kau mempermainkan api
        A                  C#
yang membakar janji ikrar setiamu itu
D E     F#m    D      E       F#m
aku tak bisa hidup bersamamu lagi 
Bm A G E
aaaa aaaa

[chorus]
    A          C#                     
dan aku tak bisa 
C#                   F#m      E
mencintaimu dengan sepenuh hati
    D                   A
kau coba mengingatkan masa-masa indah
    Bm                     E
ketika kita pernah saling mencinta

    A           C#
dan masih tak bisa 
C#                    F#m        E
melihatmu kembali dan datang padaku
   D                   A
ku coba melupakan memaafkan dirimu
     Bm                  E
tapi sakitnya hatiku melebihi cintamu

[solo] Am Em G D Dm
       Dm E

[chorus]
    A          C#                     
dan aku tak bisa 
C#                   F#m      E
mencintaimu dengan sepenuh hati
    D                   A
kau coba mengingatkan masa-masa indah
    Bm                     E
ketika kita pernah saling mencinta

    A           C#
dan masih tak bisa 
C#                    F#m        E
melihatmu kembali dan datang padaku
   D                   A
ku coba melupakan memaafkan dirimu
     Bm                  E
tapi sakitnya hatiku melebihi cintamu

[ending] Am Em G D Dm E Am
 

Layah-leyeh minggu pagi

Entah kenapa gue kalo minggu bawaanya pengen selalu deket sama kasur, seperti ibarat ketek sama deodorant. *halah ga nyambung*
Minggu selalu berpegang sama prinsip "tidur adalah ibadah" istilah yang dipake saat puasa ramadhan. Tapi prinsip itu selalu gue pake kalo pas libur ya gini minggu gini.

Ini untuk pertama kalinya gue bangun pagi, alesanya simpel gue harus nyuci pakean gue yang seabreg. Biasanya gue laundry karena ini tanggalnya terlalu muda jadi gue masih belum dapet kiriman dari ortu, jadi sedikit hemat gue nyuci sendiri. Lumayan dapat hemat dan sedikit mandiri juga.... *brb cucian udah gue jemur*

Sekarang ini gue cuma di temenin sama temen deket gue. Dari tadi ngobrolin tentang moto GP yang bentar lagi tayang di Trans7 persisnya tanding di sirkuit Motegi Jepang. Halah gue yang ga begitu tau tentang GP gue cuma bisa manggut-manggut aja.

Kalo boleh jujur gue lebih tertarik dalam hal musik, ngomong-ngomong tentang musik gue punya band http://www.facebook.com/Majenang.Indie.Band M.U.P kepanjangan dari Money Under Pillow Genere Pop. Sebenernya sih gue salah ngasih nama b'coz tadinya nama M.U.P di buat untuk band rock n' roll yang sempet gue buat, tapi gue ga nemu vokalis cowo dengan kriteria yang gue cari. Yaudah music must go on gue nemu vokalis cewe rea namanya http://www.facebook.com/amozzarheyarheiiya kebetulan bokin temen gue Charles (pangil aja bonar).

Nama  M.U.P sempet mau gue ganti, tapi niat gue urungkan coz seminggu setelah lebaran kemarin gue manggung terus band gue lolos masuk 10 besar kompilasi Majenang Indie Band. Nih video pas kita manggung http://www.facebook.com/senoaji.waluyo?sk=photos 
Nah disitu alasan gue tetep pake nama M.U.P sebagai nama band gue coz lumayan udah di kenal di Majenang.

BTW kayanya postingan gue keluar jalur dari nyuci ke musik?? tapi ga apa-apa ini sekalian perkenalan siapa diri gue. 

ini member semua personil
http://www.facebook.com/ardyslexia Bassist
http://www.facebook.com/ficky.vay Rhytm Guitar
http://www.facebook.com/senoaji.waluyo Lead Guitar (Gue sendiri)
http://www.facebook.com/profile.php?id=100000065993204 Additional Drumer

Sabtu, 01 Oktober 2011

Tanggal muda yang tak sesungguhnya muda

Seminggu kemarin gue masih pegang tuh beberapa lembar soekarno-hatta. Kemarin mulai resah saat doku ke pake buat beli sesuatu (modem) ga sangka kemarin (29/9) gue baru sadar duit dalem dompet gue cuma ada duit satu lembaran biru tua (gocap).
Nah kemarin gue telfon nyokap minta kirim duit maklum masih mahasiswa tingkat awal (sebut saja tingkat tiga), nyokap gue bilang "bokap lo juga belom gajian" hhuufff, di situlah gue ngerasa bakal turun berat badan gue.
Gue tau hari ini (1/10) temen-temen gue mau ada acara MAKRAB dua gari, *gue cari ide* gue ajak temen gue buat nginep di kosan gue biar apa-apanya ada yang bantuin kalo aja gue butuh duit.
Intinya gini aja, semoga gue masih bisa idup dengan duit gue yang ga cukup kalo buat beli mild 5 bungkus.